Mengapa Disebut Blockchain ?

Seperti yang telah kita lihat, transaksi tidak ditambahkan ke Blockchain satu per satu – transaksi dikumpulkan bersama-sama lalu kemudian ditambahkan kedalam block (transaksi-transaksi dibungkus oleh Block).

Setiap block baru dibangun di atas block yang sudah ada, sehingga membentuk rangkaian yang terdiri dari rantai & block, oleh karenanya disebut dengan blockchain.
Selanjutnya, setiap node di jaringan akan selalu mengadopsi rantai block terpanjang yang mereka terima sebagai versi “resmi” dari blockchain. itu berarti bahwa penambang (miner) akan selalu mencoba untuk membangun di atas “ujung” dari rantai block terpanjang yang diketahui, karena setiap block yang bukan merupakan bagian dari rantai terpanjang tidak akan dianggap valid oleh node lain.
Karena alasan itulah, kami merekomendasikan segera install corewallet CICX supaya makin memperkuat jaringan Cicoin itu sendiri.

Oleh karena itu, jika seseorang ingin menulis ulang riwayat transaksi (kemungkinan buruknya meretas), mereka perlu membangun kembali rantai block yang lebih panjang untuk membuat rantai terpanjang baru supaya diadopsi oleh node lain.
Namun, untuk mencapai itu, penambang perlu memiliki lebih banyak kekuatan komputer (prosesor) daripada gabungan jaringan yang lain.

Semakin diusahakan bersama, semakin tinggi sifat desentralisasi nya.
Posting Komentar untuk "Mengapa Disebut Blockchain ?"
Terima kasih atas kunjungan dan komentar Anda di blog komunitas kami.